Wajah kota modern sering kali identik dengan beton dan aspal. Pembangunan yang masif, meski bertujuan untuk kemajuan, sering kali mengorbankan area resapan air alami. Akibatnya, saat hujan deras tiba, banjir dan genangan menjadi pemandangan yang lazim. Air hujan yang seharusnya meresap ke dalam tanah untuk mengisi kembali cadangan air tanah, justru melimpas deras di permukaan, membebani sistem drainase konvensional hingga tak mampu menampung. Di tengah tantangan ini, muncullah sebuah konsep bernama eco drainage atau drainase ramah lingkungan, dan salah satu elemen kuncinya adalah penggunaan grassblock.
Memahami Konsep Eco Drainage Bukan Sekadar Mengalirkan Air
Secara tradisional, sistem drainase perkotaan didesain untuk satu tujuan utama: mengalirkan air hujan secepat mungkin dari permukaan ke saluran pembuangan (got) dan sungai. Pendekatan ini ternyata memindahkan masalah dari satu titik ke titik lain, menyebabkan banjir di area yang lebih rendah dan mengurangi kesempatan air untuk meresap.
Eco drainage, di sisi lain, memiliki pendekatan yang lebih holistik dan berkelanjutan. Tujuannya bukan hanya “membuang” air, tetapi mengelolanya secara bijak di lokasi air itu jatuh. Prinsip utama dari eco drainage adalah:
1. Memperlambat Aliran Air
Menahan laju air di permukaan agar tidak langsung membebani saluran drainase.
2. Meresapkan Air ke Tanah (Infiltrate)
Memberi kesempatan sebanyak mungkin bagi air hujan untuk masuk kembali ke dalam tanah.
3. Memanfaatkan Kembali Air Hujan (Reuse)
Menggunakan air hujan untuk berbagai keperluan, seperti menyiram tanaman.
Konsep ini diwujudkan melalui berbagai metode seperti pembuatan sumur resapan, biopori, taman hujan (rain garden), dan penggunaan perkerasan permeabel. Di sinilah grassblock memegang peranan penting.

Grassblock? Perkerasan Hijau Multifungsi
Grassblock atau yang sering disebut paving rumput, adalah sejenis blok perkerasan beton yang memiliki rongga-rongga atau lubang secara teratur. Rongga-rongga ini tidak dibiarkan kosong, melainkan diisi dengan media tanam (campuran tanah dan pasir) lalu ditanami rumput.
Struktur unik ini memberikan dua fungsi sekaligus:
• Fungsi Struktural
Sebagai permukaan yang diperkeras, paving block berlubang cukup kuat untuk menahan beban pejalan kaki dan kendaraan ringan, seperti di area parkir atau jalan masuk rumah.
• Fungsi Ekologis
Rongga berisi tanah dan rumput menjadi jalur bagi air hujan untuk meresap langsung ke dalam tanah di bawahnya, persis seperti prinsip kerja halaman berumput.
Manfaat Utama Grassblock dalam Mendukung Eco Drainage Perkotaan
Penggunaan grassblock menawarkan serangkaian keuntungan signifikan bagi lingkungan perkotaan yang padat.
1. Meningkatkan Kapasitas Resapan Air
Ini adalah manfaat paling vital. Dengan luas permukaan berongga yang bisa mencapai 40-50% dari total luasannya, grassblock secara drastis mengurangi volume air limpasan (surface runoff). Ini secara langsung membantu mencegah banjir lokal dan mengurangi beban pada sistem drainase utama kota.
2. Mengisi Ulang Cadangan Air Tanah
Air yang meresap melalui grassblock akan masuk ke dalam lapisan akuifer tanah. Di tengah ancaman krisis air bersih dan penurunan muka air tanah di banyak kota besar, praktik ini sangat krusial untuk menjaga ketersediaan air tanah jangka panjang.
3. Mengurangi Efek Pulau Bahang Perkotaan (Urban Heat Island)
Permukaan beton dan aspal menyerap dan memancarkan kembali panas matahari dalam jumlah besar, membuat suhu di perkotaan lebih tinggi daripada di pedesaan. Kehadiran rumput dan tanah pada paving block berlubang membantu mendinginkan permukaan melalui proses evaporasi dan transpirasi. Area yang menggunakan paving block berlubang terbukti terasa lebih sejuk dibandingkan area yang tertutup paving blok solid atau aspal.
4. Nilai Estetika dan Ruang Terbuka Hijau
Grassblock memadukan elemen keras (beton) dengan elemen lunak (hijau rumput), menciptakan pemandangan yang lebih asri dan alami. Ini secara efektif menambah persentase Ruang Terbuka Hijau (RTH) visual di sebuah kawasan tanpa mengorbankan fungsi perkerasan.
5. Biaya yang Kompetitif
Meskipun memerlukan perawatan rumput, dari segi material dan pemasangan, biaya paving block berlubang sering kali bersaing dengan jenis perkerasan lainnya, terutama jika memperhitungkan manfaat jangka panjangnya dalam mitigasi banjir.
Aplikasi Ideal Grassblock di Lingkungan Perkotaan
Grassblock adalah solusi ideal untuk area dengan intensitas lalu lintas ringan hingga sedang. Beberapa aplikasi yang paling umum dan efektif antara lain:
• Area Parkir
Terutama untuk gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, atau fasilitas publik yang ingin mengadopsi konsep bangunan hijau.
• Jalan Setapak
Di taman kota, jalur pedestrian di kompleks perumahan, atau jalur di sekitar gedung.
• Akses Jalan Masuk Rumah (Driveway)
Memberikan tampilan hijau pada jalan masuk garasi.
• Bahu Jalan
Untuk perkerasan di bahu jalan yang tidak sering dilalui kendaraan berat.
• Area Evakuasi dan Jalur Pemadam Kebakaran
Memberikan permukaan yang stabil namun tetap hijau dan meresapkan air.
Kesimpulan Sebuah Langkah Kecil untuk Kota yang Lebih Baik
Di hadapan tantangan urbanisasi yang tak terhindarkan, mengubah cara kita memandang elemen sesederhana permukaan tanah adalah sebuah keharusan. Grassblock bukanlah sekadar bahan bangunan; ia adalah representasi dari pergeseran paradigma dari pembangunan yang eksploitatif menuju pembangunan yang harmonis dengan alam.
Dengan mengintegrasikan paving block berlubang ke dalam desain tata ruang kota, para perencana, pengembang, dan bahkan pemilik rumah dapat berkontribusi secara aktif pada solusi eco drainage. Ini adalah investasi cerdas untuk menciptakan kota-kota yang tidak hanya modern, tetapi juga tangguh secara ekologis, tahan terhadap bencana banjir, sejuk, dan lebih layak huni untuk generasi yang akan datang.
Baca juga: Harga U Ditch Beton
by pavingblock : U Ditch, Tutup U Ditch, Box Culvert, Pagar Panel, Tiang Panel, Paving block, Grassblock, Buis Beron